LAIN-LAIN
Entikong, Sanggau – Pelajar merupakan aset masa depan bangsa, kepedulian dari seluruh masyarakat hingga aparat negara diperlukan untuk mendukung kemajuan pendidikan di Indonesia. Kegiatan Pemilihan Pelopor Pelajar Perbatasan di Kecamatan Entikong dan Kecamatan Sekayam yang dilakukan pada hari Rabu (19/09/2018) lalu menjadi aksi nyata untuk mendukung kemajuan pendidikan di wilayah perbatasan.
Bea Cukai, Imigrasi, dan Karantina bersama dengan Kepolisian Republik Indonesia mengadakan kegiatan Pemilihan Pelopor Perbatasan yang berlangsung di Halaman Taman Bacaan Dusun Bantan, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau. Dimulai pada pukul 13.00 WIB kegiatan berjalan lancar meski dari awal hingga berakhirnya kegiatan cuaca sedang gerimis.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolres Sanggau AKBP Imam Riyadi, Danramil 1204-02/Sekayam Mayor inf. Arman S, Kapolsek Sekayam AKP Efadhoni Pamungkas, Kapolsek Entikong Kompol Amin Siddiq, Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Entikong Erif Budhi Safety, dan masing-masing perwakilan dari Kantor Imigrasi Entikong, Karantina Pertanian, Karantina Perikanan, Serta Kantor Kesehatan Pelabuhan.
Sebanyak 18 (Delapan belas) peserta yang berlomba untuk memperebutkan gelar Pelopor Pelajar Perbatasan merupakan pelajar tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) yang berada di Kecamatan Entikong dan Kecamatan Sekayam.
Perebutan gelar Pelopor Pelajar Perbatasan dilakukan dengan menguji kemampuan dan pengetahuan setiap peserta terkait tugas, fungsi, serta peran instansi yang bertugas di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong.
Sebagai Ketua Tim Juri, Erif memimpin jalannya uji kemampuan dan pengetahuan setiap peserta dengan sistem penilaian poin dari setiap juri. Masing-masing instansi memberikan pertanyaan untuk diperebutkan peserta, dan akan dipilih 3 peserta dengan poin tertinggi sebagai pemenang dan mendapatkan gelar Pelopor Pelajar Perbatasan.
