05 Juli 2025
Pemerintah Indonesia Salurkan Bantuan 10 Juta Vaksin Polio Untuk Afganistan

Pemerintah Indonesia Salurkan Bantuan 10 Juta Vaksin Polio Untuk Afganistan

PELAYANAN

Tangerang, 7 Maret 2024 - Pemerintah melalui Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional (LDKPI) atau yang juga dikenal dengan Indonesian AID memberikan bantuan berupa 10 juta dosis vaksin polio bPOV produksi dalam negeri kepada masyarakat Afghanistan. Pengiriman bantuan vaksin produksi PT Bio Farma tersebut secara simbolis dilakukan oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dan Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi pada Kamis (7/3) di Kantor Bea dan Cukai Soekarno Hatta, Tangerang.

 

 

“Pemerintah Indonesia bersama PT Biofarma Indonesia bekerja untuk menyediakan 10 juta dosis vaksin polio yang akan dikirim melalui UNICEF untuk melaksanakan program vaksin nasional yang akan segera di-launching pada bulan April ini. Hal ini merupakan sebuah kerja sama yang sangat baik yang sangat bisa terjadi karena Kementerian Luar Negeri dan terutama juga dari kawan-kawan seluruhnya dan LDKPI bekerja sama dengan UNICEF untuk bisa mengirimkan 10 juta dosis ini yang akan menjangkau 3,3 juta anak-anak berusia di bawah 3 tahun di seluruh Afghanistan,” terang Menkeu.

 

 

Dalam penyaluran bantuan vaksin polio ini, Indonesian AID bekerja sama dengan United Nations Children's Fund (UNICEF), sebuah organisasi PBB yang bertujuan memberikan bantuan kemanusiaan dan perkembangan kesejahteraan jangka panjang kepada anak-anak dan ibu di negara-negara berkembang. Komitmen ini semakin menunjukkan peran penting Indonesia dalam menjalankan diplomasi kemanusiaan di Afghanistan, serta mendukung dan menjaga kesehatan global. Terlebih, Indonesia merupakan salah satu negara penghasil vaksin polio yang telah dikenal reputasinya di dunia.

 

Pemberian hibah ini juga diharapkan dapat menjadi sarana promosi produk vaksin dan obat-obatan buatan Indonesia yang berkualitas ke pasar global, khususnya untuk memenuhi kebutuhan badan-badan PBB yang menjalankan program peningkatan kualitas kesehatan atau penanganan wabah di negara/kawasan tertentu yang bersifat krusial.