PELAYANAN
Perkuat Peran Industrial Assistance dan Trade Facilitator, Bea Cukai Kunjungi Perusahaan di Lampung dan Probolinggo
Jakarta, 03-09-2025 – Bea Cukai tunjukkan komitmennya dalam menjalankan fungsi sebagai industrial assistance dan trade facilitator melalui kegiatan Customs Visit Customer (CVC). Dua kantor pelayanan, yakni Bea Cukai Bandar Lampung dan Bea Cukai Probolinggo, menggelar kunjungan ke perusahaan mitra untuk memperkuat sinergi sekaligus memastikan kepatuhan dan kelancaran arus barang ekspor.
Kasubdit Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Budi Prasetiyo, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata upaya Bea Cukai untuk hadir lebih dekat dengan dunia usaha. “Melalui program CVC, kami ingin memastikan bahwa layanan kepabeanan tidak hanya berjalan optimal, tetapi juga memberi nilai tambah bagi industri. Kehadiran Bea Cukai di lapangan adalah wujud pendampingan agar pengguna jasa dapat memanfaatkan fasilitas sesuai aturan, sekaligus menjaga iklim usaha yang sehat,” ujarnya.
Pada Kamis (21/08) Bea Cukai Bandar Lampung melaksanakan kunjungan ke perusahaan kawasan berikat PT LDC Indonesia, Bandar Lampung. Kegiatan ini diisi dengan dialog interaktif mengenai proses bisnis perusahaan, alur kepabeanan, hingga mekanisme arus barang mulai dari penerimaan hingga realisasi ekspor. Melalui kegiatan tersebut, Bea Cukai Bandar Lampung memastikan fasilitas kawasan berikat dimanfaatkan sesuai ketentuan, serta mendukung kelancaran ekspor yang berdampak pada perekonomian daerah dan nasional. Bea Cukai Bandar Lampung juga menegaskan posisinya sebagai jembatan sekaligus fasilitator bagi pelaku industri dengan menjalankan program komunikasi berkelanjutan, agar layanan yang diberikan bukan sekadar formalitas, tetapi pendampingan menyeluruh.
Sementara itu, pada Rabu (27/08), Bea Cukai Probolinggo melaksanakan kunjungan ke PT Gudang Garam Tbk yang berlokasi di Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo. Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala Kantor Bea Cukai Probolinggo, Rudie Bayu Widjatnoko, bersama jajaran pejabat struktural. Kunjungan tersebut bertujuan memperkuat sinergi antara Bea Cukai dengan industri hasil tembakau dalam mewujudkan pelayanan optimal dan pengawasan yang efektif. Dalam kesempatan itu, Bea Cukai Probolinggo menegaskan komitmen untuk menjaga keseimbangan antara kepentingan negara dan dunia usaha. Diharapkan, sinergi ini dapat menciptakan keseimbangan antara kepentingan negara dan dunia usaha, sehingga industri dapat tumbuh dengan baik sekaligus tetap dalam koridor aturan yang berlaku.
Kunjungan ke PT Gudang Garam juga menjadi ajang dialog terbuka mengenai dinamika industri hasil tembakau serta tantangan pengawasan di lapangan. Bea Cukai Probolinggo menekankan pentingnya kolaborasi aktif agar tercipta iklim usaha yang sehat sekaligus mendukung kontribusi penerimaan negara.
“Kami akan terus mengedepankan peran sebagai industrial assistance dan trade facilitator bagi seluruh mitra usaha. Melalui kunjungan langsung seperti ini, Bea Cukai berharap dapat menjaga keseimbangan antara kemudahan berusaha, kepatuhan, serta perlindungan terhadap kepentingan negara,” pungkas Budi.