PENERIMAAN

Hingga akhir Oktober 2024, Bea Cukai Ternate berhasil menyetorkan penerimaan negara sebesar Rp378 miliar, mencapai 129 persen dari target yang ditetapkan tahun ini. Capaian ini menunjukkan kenaikan 46,65 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (yoy), mencerminkan optimisme pemerintah dalam memperkuat sektor penerimaan negara di tengah pemulihan ekonomi global.

 

link gambar : Cover Ketapel Penerimaan BC Ternate.png

Kontribusi terbesar berasal dari sektor kepabeanan, khususnya penerimaan bea masuk, yang mencapai Rp379 miliar. Angka ini menegaskan pentingnya peran bea masuk dalam menopang penerimaan negara, didukung oleh peningkatan aktivitas impor dan pemulihan perdagangan internasional. Realisasi peneriman Bea Cukai Ternate juga diperolah dari Penerimaan Bea Masuk Tindakan Pengamanan, Penerimaan Pabean Lainnya, Penerimaan Denda Administrasi Pabean, serta Penerimaan Denda Administrasi Cukai. Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Ternate, Ary Patria Sanjaya, menyatakan bahwa pihaknya akan terus mengintensifkan upaya pengoptimalan penerimaan hingga akhir tahun. "Kami berkomitmen mengoptimalkan seluruh potensi penerimaan, baik dari sektor kepabeanan maupun cukai, sebagai bagian dari kontribusi kami mendukung postur APBN. Dengan tantangan global yang ada, kami tetap optimis dapat mencapai target," tegas Ary. Selain fokus pada penerimaan, Ary juga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan yang mendukung kinerja Bea Cukai Ternate. "Dukungan masyarakat dan pelaku usaha sangat krusial. Di tengah berbagai tantangan ekonomi di Maluku Utara, mereka tetap menunjukkan dedikasi serta kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku," ujarnya. Ia berharap sinergi yang terjalin dapat terus menopang penerimaan negara dan meningkatkan daya saing ekonomi nasional.
Dengan dua bulan tersisa hingga akhir tahun, Bea Cukai Ternate terus memaksimalkan strategi, mendorong sinergi antarinstansi, dan meningkatkan dukungan masyarakat. Diharapkan, langkah ini dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap penerimaan negara dan memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat.