PENERIMAAN
Badung, 25/01/2023 - Kanwil Kementerian Keuangan Provinsi Bali gelar Konferensi Pers APBN Kita capaian tahun 2022 di wilayah Bali sebagai bentuk transparasi pengelolaan APBN kepada masyarakat, bertempat di Aula Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Bali, pada Rabu (25/01).
Kinerja kepabeanan dan cukai di provinsi Bali selama tahun 2022 disampaikan oleh Kepala Kanwil DJBC Bali, NTB dan NTT, Susila Brata
Menurut Susila, penerimaan Bea Cukai Regional Bali sampai dengan 31 Desember 2022 tumbuh signifikan yang didorong oleh kinerja positif sektor Bea Masuk dan Cukai dengan total penerimaan sebesar Rp1.115,18 miliar dari target tahunan Rp837,70 miliar (133,12?ri target)
Untuk kinerja ekspor impor sejak bulan Januari 2020 hingga Desember 2022 juga menunjukkan tren positif dilihat dari tren surplus neraca perdagangan yang terus berlanjut hingga memasuki bulan ke-32
Pada sisi kinerja fasilitas menunjukan kinerja baik dengan realisasi ekspor dari perusahaan penerima fasilitas yang tumbuh positif.
Sementara kondisi lalu lintas penerbangan Bandara I Gusti Ngurah Rai juga telah berangsur pulih seiring dicabutnya pembatasan perjalanan luar negeri di berbagai negara.
Selanjutnya dari sektor pengawasan telah berhasil melakukan 873 penindakan di bidang kepabeanan, 110 di bidang cukai, dan 74 di bidang NPP, dengan total nilai barang sebesar Rp17.904.888.500,- dan total potensi kerugian negara senilai Rp4.226.777.360,-
Konferensi Pers juga dipaparkan oleh Kepala kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Bali, Kepala Kanwil Ditjen Pajak Bali, Plt. Kepala Kanwil Ditjen kekayaan Negara Bali & Nusa Tenggara serta Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali
-
-