29 Agustus 2025
Sinergi Antarinstansi : Bea Cukai Beri Pembekalan Pengawasan Border ke Petugas BPOM Se-Indonesia

Sinergi Antarinstansi : Bea Cukai Beri Pembekalan Pengawasan Border ke Petugas BPOM Se-Indonesia

TRANSFORMASI KELEMBAGAAN

Bea Cukai Kolaborasi Lintas Sektor untuk Tingkatkan Pengawasan dan Dukung Pertumbuhan Kawasan

Jakarta, 07-08-2025 – Sebagai institusi yang memiliki tugas pengawasan dan pelayanan di bidang kepabeanan dan cukai, Bea Cukai terus memperkuat kolaborasi lintas sektor untuk menciptakan sistem pengawasan yang responsif serta mendukung pertumbuhan ekonomi di berbagai wilayah Indonesia.

Salah satu bentuk komitmen tersebut ditunjukkan oleh Bea Cukai Pangkalpinang yang turut hadir dalam rapat koordinasi bersama Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Kepulauan Bangka Belitung pada Kamis (24/07). 

Dalam kegiatan tersebut, Iqbal Reza, Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan Bea Cukai Pangkalpinang, menjadi narasumber dan memaparkan peran strategis Bea Cukai dalam pengawasan barang kena cukai (BKC), khususnya di wilayah perairan. Ia menegaskan pentingnya sinergi dan pertukaran informasi antarinstansi guna mencegah peredaran BKC ilegal yang tidak hanya merugikan negara secara finansial, tetapi juga membahayakan masyarakat dan stabilitas ekonomi nasional.

Sinergi lintas lembaga juga terlihat dalam kegiatan audiensi antara Bea Cukai Sabang dan Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang (BPKS) yang berlangsung pada Jumat (25/07). Kepala BPKS, Dr. Iskandar Zulkarnaen, menerima kunjungan Kepala Kantor Bea Cukai Sabang yang baru, Kiagus Nurzaman Muhammad, beserta jajaran. Pertemuan ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat kerja sama dalam pengembangan kawasan Sabang, terutama pada sektor investasi, kepabeanan, dan logistik.

Dalam pertemuan tersebut, Dr. Iskandar menekankan pentingnya kolaborasi untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif. Hal ini sejalan dengan komitmen Bea Cukai Sabang yang menyatakan siap mendukung program strategis BPKS, termasuk pengembangan Sabang sebagai pusat logistik, destinasi wisata kapal pesiar dan kapal layar, serta transshipment hub yang terintegrasi dengan sektor energi. Kedua pihak sepakat untuk terus memperkuat komunikasi dan kerja sama demi mendorong pembangunan kawasan Sabang yang berdaya saing dan berkelanjutan.

Sementara itu, kolaborasi pengawasan juga diperkuat melalui pembekalan bersama antara Bea Cukai dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang dilaksanakan di Surabaya pada Kamis (24/07). Dalam kegiatan Bimbingan Teknis yang dihadiri oleh petugas BPOM se-Indonesia, Bea Cukai Tanjung Perak dan Bea Cukai Juanda berbagi materi mengenai mekanisme pemasukan barang impor, pengenaan larangan dan pembatasan, serta upaya pencegahan penyelundupan, khususnya terkait produk obat dan makanan ilegal. Kegiatan ini diharapkan menjadi pijakan penguatan koordinasi dalam pengawasan border demi melindungi masyarakat dari peredaran barang berbahaya.

Upaya sinergis dalam memberantas peredaran barang terlarang juga dilakukan oleh Bea Cukai Jambi melalui kegiatan razia gabungan bertajuk Berantas Sindikat Narkotika (BERSINAR) bersama BNN Provinsi Jambi, Polres Muaro Jambi, dan Denpom Jambi pada Jumat (25/07). Razia dilakukan di Jalan Lintas Timur, Muaro Jambi, dengan menyasar kendaraan umum dan pribadi menggunakan bantuan mesin Handled X-Ray milik Bea Cukai serta anjing pelacak dari BNN. Kegiatan ini merupakan wujud komitmen bersama dalam memperkuat pengawasan dan pencegahan peredaran gelap narkotika di Provinsi Jambi.

Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Budi Prasetiyo, mengungkapkan bahwa melalui beragam bentuk sinergi yang dijalin bersama instansi pemerintah dan aparat penegak hukum, Bea Cukai menunjukkan keseriusannya dalam mengawal perbatasan, memberantas penyelundupan, serta mendukung pertumbuhan kawasan. 

“Kolaborasi lintas sektor menjadi kekuatan utama dalam mewujudkan pengawasan yang efektif sekaligus pelayanan yang mendukung kemajuan ekonomi nasional,” tutup Budi.